Recent Articles

Wednesday, September 29, 2010

Tugas Sistem Terdistribusi

Wednesday, September 29, 2010 - 0 Comments

1 Apa Perbedaan Shared, VPS dan Dedicated Server hosting?

a. Shared hosting


Shared hosting adalah layanan hosting di mana sebuah account hosting ditaruh bersama-sama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama.

Jenis
Ada dua jenis web host: berbagi dan berdedikasi. Semua konten di web-host pada server. Server adalah lokasi fisik dimana data disimpan dan tersedia 24 jam sehari untuk pencarian dari web. Seperti halnya setiap komputer di internet itu sendiri IP (Internet Protocol) address, setiap server memiliki alamat IP. Agar dapat mengakses server tertentu, pengguna harus mengetik alamat IP atau nama domain. Sebuah berdedikasi host adalah salah satu tempat data situs web Kita memiliki server sendiri. Seorang tuan rumah bersama, di sisi lain, adalah salah satu tempat beberapa website disimpan di server tunggal. Aku
Fungsi
Account pada hosting bersama yang dibagi menjadi bagian yang terpisah, mirip dengan cara file pada hard drive Kita sendiri disimpan dalam beberapa folder. Meskipun setiap orang file-file ini disimpan pada server yang sama, pengguna tidak memiliki akses ke file-file satu sama lain. Akses diberikan dengan memasukkan nama pengguna dan sandi. Ada dua implementasi shared web hosting. Dengan berdasarkan nama virtual hosting (alias shared IP hosting), semua partisi pada server yang diakses melalui IP yang sama. Dalam rangka untuk membedakan antara situs web pengguna yang mencoba untuk mengakses, server membaca alamat yang diketik di URL bar dan mengarahkan pengguna yang sesuai. Sebagai contoh, jika www. websiteone. com dan www. websitetwo. com berada di bersama sama dengan nama host berbasis virtual hosting, kedua URL akan menunjuk ke alamat IP yang sama, tapi mengetik di www. websiteone. com akan mengirim browser ke satu partisi, sedangkan mengetik URL yang terakhir akan mengirim pengguna ke partisi lain pada server yang sama. Metode lainnya disebut berbasis IP virtual hosting. Dalam situasi ini, ada beberapa alamat IP sebagai server yang sama. Setiap alamat IP sesuai dengan situs web yang berbeda. Keuntungan utama untuk berbasis IP virtual hosting adalah bahwa hal itu memungkinkan situs web untuk memiliki socket layer terpisah sertifikat keamanan.
Manfaat
Manfaat terbesar dari tuan rumah bersama adalah biaya. Sebuah server Web merupakan bagian dari peralatan mahal, yang memerlukan pemantauan dan pemeliharaan berkala. Dengan berbagi web server dengan situs web lainnya, Kita secara efektif membagi biaya. Pikirkan perbedaan biaya antara yang berdedikasi dan host bersama mirip dengan perbedaan antara biaya memiliki rumah dan menyewa apartemen di sebuah kompleks. Memperluas analogi, sebuah web host datang bersama dengan “tuan tanah”: web administrator, yang biasanya menganggap tanggung jawab untuk menginstal perangkat lunak server dan menerapkan antarmuka yang user friendly. Hal ini akan mengurangi jumlah orang perlu pengetahuan teknis dalam rangka menjadi tuan rumah sebuah website.
Pertimbangan
Dengan tuan rumah bersama, Kita juga harus berbagi ruang disk dan bandwidth. Karena situs web server yang sama, jika salah satu pengalaman situs lalu lintas tinggi, ini akan memperlambat kinerja situs web lain juga. Dengan demikian, sebagian besar layanan web hosting shared adalah harga sesuai dengan bandwidth dan disk space. Setiap situs web yang dialokasikan sejumlah bandwidth untuk bulan dan dikenakan biaya tambahan atau penghentian situs web mereka jika mereka melampaui batas bandwidth mereka.

Peringatan
isu keamanan yang cukup dengan berbagi server dengan web host yang berbeda. Shared web host tidak mendukung HTTPS. Juga, jika satu situs terganggu, situs-situs lain di server juga dapat berpotensi dikompromikan. Lebih jauh, jika satu situs dituduh perilaku amoral atau menyebarkan spam, seluruh server yang dapat dinonaktifkan atau diblokir, menghalangi akses ke situs-situs yang sah di server juga.

b. VPS

VPS (Virtual Private Server) adalah sebuah terobosan paling canggih dalam teknologi virtualisasi server. VPS adalah sebuah physical server yang dibagi menjadi beberapa virtual private sever. Setiap VPS terlihat dan bekerja seperti sebuah jaringan server sistem yang sebenarnya, komplit vps dengan pengaturan sendiri untuk init script, users, pemrosesan, filesystem, dan sebagainya.

Dasar VPS

VPS bekerja seperti sebuah server yang terpisah

> VPS memiliki processes, users, files dan menyediakan full root access

> Setiap VPS mempunyai ip address, port number, tables, filtering dan routing rules sendiri.

> VPS dapat melakukan configurasi file untuk sistem dan aplikasi software

> setiap VPS dapat memiliki system libraries atau mengubah menjadi salah satu system libraries yang lain.

> Setiap VPS dapat delete, add, modify file apa saja, termasuk file yang ada di dalam root, dan menginstall software aplikasi sendiri atau menkonfigurasi root application software.

Kita bisa melihat gambar diatas, setiap VPS terpisah dengan VPS yang lain, setiap VPS memiliki aplikasi dan root user yang berbeda dari VPS yang lainnya.

Server yang digunakan sebagai VPS merupakan sebuah server mempunyai jumlah resources yang besar, tetapi ini bisa terabaikan jika sebuah VPS individu telah diijinkan untuk menggunakan resources dari semua vps. Ini menimbulkan VPS lain tidak bisa mengaccess CPU dan RAM. Maka untuk mengantisipasi itu kita menggunakan resource management.

Resource management ini mengijinkan kita untuk mengatur sebuah level minimum dari RAM dan CPU untuk setiap VPS. jadi apapun yang VPS lakukan ini tidak menjadi untuk VPS Kita dan selalu dijamin agar tidak terpengaruh dan berfungsi secara normal. Hal tersebut juga megijinkan kita untuk segera memberi level maximum resource jika resource tersedia.

Kualitas dari servis untuk melayani dedicated SLAs untuk setiap VPS
stKitart : termasuk CPU, disk space dan network guarantees
Unique : Jaminanan dalam memory user kernel, physical dan virtual
Unique : Guarantees dalam disk I/O dan banyak lagi critical resources (lebih dari 20)

VPS menempati celah diantara shared hosting dan dedicated server, ini sedikit seperti �broadband� hosting, semua keuntungan dari sebuah dedicated server tanpa masalah.

VPS mempunyai 5 keuntungan pokok dari sebuah dedicated server:

Biaya :

Sebuah virtual private server memberimu kegunaan layaknya dedicated server dengan harga yang lebih rendah.

Integritas data :

Dengan virtual private server Kita akan mendapatkan incremental back-up yang sudah built-in pada array RAID 5 yang berkelas dunia untuk memastikan integritas data

Management :

dengan VPS kita bisa memanage semua aspek dari upgrading dan patching software, tidak perlu kuatir tentang updating paket Kita,hal tersebut sudah dikontrol oleh kami.

Fungsionality :

Sebuah VPS berfungsi sama seperti dedicated server.

Resource Efficient :

Kita mendapatkan resources yang Kita perlukan saat Kita memerlukan resources dan semua resources dijamin secara instant akan mengatur ukuran agar sesuai dengan kebutuhan Kita.

VPS memiliki empat kelebihan pokok dari shared hosting


Control :

sebuah VPS memberikan Kita access root untuk system, hal tersebut juga mengijinkan Kita untuk memodifikasi file server konfigurasi, install aplikasi atau memodifikasi software sistem, dalam sebuah shared environment yang Kita harus berdasarkan pada dalam server setting, hal tersebut �best fit� untuk semua client dan ini bisa tidak memenuhi yang Kita perlukan.

Keamanan :

Dengan VPS, file system Kita tidak akan bisa diakses oleh pemilik VPS lain, tidak seperti shared evironment simana siapapun dengan sheell access bisa mencari jalan ke file Kita, sebuah VPS memastikan privacy dan keamana penuh untuk Kita.

Pemisahan :

Dalam sebuah shared hosting environment, Kita adalah �held hostage� untuk tindakan lainnya. jika shared account lainnya menjalan sebuah script yang tidak cocok dengan server maka site Kita akan down juga. Dengan VPS Kita memiliki resource yang terpisah, tidak peduli dengan VPS yang lain lakukan,hal tersebut tidak akan mempengaruhi server Kita.

Performa:

Pada shared environment, resources akan menuju ke site yang �berteriak paling kencang� atau dengan kata lain site besar yang menyerap semua resource dan membuat performance-mu menjadi buruk. Dalam sebuah VPS environment Kita, dijamin sebuah set dari resources untuk memastikan site Kita selalu performs terhadap full speed, resources tersebut menjamin VPS lain tidak akan berpengaruh ke performa site Kita.

c. Dedicated Hosting


Dedicated Hosting adalah layanan hosting di mana sebuah server yang dipakai oleh 1 account (atau 1 website, 1 klien) saja. Keuntungannya adalah performa dan privasi yang lebih baik, karena server tidak dipakai oleh pihak ketiga. Kerugiannya adalah harga yang lebih mahal. Terdiri dari Colocation (di mana mesin disediakan oleh klien sendiri dan ditaruh di data center penyedia hosting) dan Dedicated Server (di mana mesin disediakan oleh pihak penyedia hosting).

Layanan Dedicated Server, adalah layanan hosting dengan menggunakan server secara keseluruhan, Kita dapat menggunakan server tersebut untuk testing aplikasi, layanan web hosting, serta layanan digital lainnya.

Penggunaan dedicated server cukup mudah, Kita dapat meremotenya dari seluruh dunia, dan juga dapat mengaksesnya dengan cepat dari seluruh dunia, tersedia juga pilihan control panel yang dapat membantu aktivitas Kita dalam menggunakan dedicated server.

Kesimpulannya perbedaan shared, VPS dan dedicated server hosting adalah Shared Hosting adalah layanan hosting dimana satu pelanggan menggunakan satu resource system secara bersama – sama dengan pelanggan lain sehingga Kita harus berbagi resource tersebut bersama – sama. Kekurangan dari shared hosting adalah adanya kemungkinan gangguan layanan hosting akibat ada salah satu user menggunakan resource system secara berlebihan.

Yang dimaksud dengan resource system adalah suatu hosting system, terdiri dari layanan e-mail, web service, database, dll. Bisa jadi satu resource system hanya menggunakan 1 server saja, tetapi bisa jadi 2 atau lebih (misalnya server database atau mail terpisah dari web server).
Kalo VPS adalah suatu server dengan resource besar yang dibagi – bagi menjadi beberapa virtual server. Parameter resource yang dibagi adalah CPU time, RAM, dan kapasitas simpan (storage).

Kelebihan dari VPS adalah masing2 paket VPS terbatasi resourcenya secara ketat sehingga jika salah satu paket VPS menggunakan resource system tinggi, hal ini tidak akan mengganggu paket VPS lain – meskipun ada dalam 1 server induk.

Server induk VPS biasanya menggunakan dual atau bahkan quad processor dengan RAM di atas 4GB.

Secara umum VPS jauh lebih unggul performance dan ketahanannya terhadap beban bila dibandingkan dedicated server dengan spesifikasi rendah seperti celeron misalnya. Keunggulan lain, biasanya provider VPS menggunakan metode snapshot backup sehingga seluruh file yang dalam VPS (termasuk file – file operating system) terbackup secara sempurna.

Sedangkan untuk dedicated server adalah server yang kita sewa utk kita gunakan sendiri (tanpa dibagi). Biasanya biayanya lebih mahal karena satu dedicated server adalah satu fisik server tersendiri, bukan virtual. Sebenarnya banyak keuntungan untuk menggunakan dedicated server sendiri karena kita bisa meng-custom server sesuai dengan kebutuhan kita (VPS juga bisa sih..). Namun kalau kita masih awam banget soal OS yang digunakan (linux misalnya), mendingan kita pake vps aja. Karena biasanya provider VPS membantu kita untuk me-manage server kita (Managed Service).

2. Kelompok Menu Cpanel?

Di hosting neohoster-q ada 9 menu pada cpanelnya

a. Preference: yang berfungsi untukmengatur fungsi2 umum admin web, seperti password, layout, wizard.

b. Mail : yang berfungsi untuk mengatur fungsi2 webmail, dan account yang dimiliki/akan dibuat.

c. Files : yang berfungsi untuk mengatur/management web files.

d. Logs : yang berfungsi untuk melihat history, atau catatan kegiatan data yang terjadi.

e. Security : yang berfungsiuntuk mengatur keamanan web yang dimiliki.

f. Domain : yang berfungsi untuk mengatur posisi domain yang dimiliki/jikamempunyai sub domain yang lain.

g. Databases : yang berfungsiuntuk mengatur/management web database.

h. Software/services : pengaturan/management software supports.

i. Advanced : Fungsi pengaturan/management yang lebihlanjut, tentang handling apache, pembuatan exception dan error message, crontab/scheduling, etc.


3. Kelompok menu WHM|?

1) BASICS

a) Login ke dan logout dari cPanel

Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Basics/Login

Log in

Gunakan web browser anda untuk mengakses panel hosting cPanel ke alamat:

http://$NAMADOMAIN/cpanel

Atau bisa juga menggunakan URL:

https://$NAMADOMAIN:2083/

di mana $NAMADOMAIN adalah nama domain situs Anda. Misalnya http://tokoku.com/cpanel.

Gunakan username utama akun hosting dan passwordnya untuk otentikasi.

Log out

Klik link "Logout" yang ada di sudut kanan atas halaman utama antarmuka cPanel


b) Mengubah tampilan/theme/skin
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Basics/Theme

Secara default cPanel di server MWN menggunakan skin RVSkin. Skin tersebut dipakai menimbang tampilannya yang sangat indah dan user-friendly. Namun untuk pengakses dengan bandwith internasional yang terbatas skin ini akan cukup memperlambat akses ke antarmuka cPanel. Skin ini bisa diganti menjadi skin versi lama (default cPanel).

Langkah-langkah :

1. Pada layar utama antarmuka cPanel, cari kategori Preferesnces lalu klik "Change Look and Feel".

2. Pilih tampilan dengan label "x" atau "x3". Skin "x3" juga masih mengandung banyak skrip ajax, sehingga proses download halaman cPanel masih akan terasa lama. Skin "x" adalah yang dianjurkan jika koneksi anda lambat.

3. Klik "Change"


2) EMAIL

a) Membuat akun email
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Email/Membuat

Anda bisa membuat akun-akun email tambahan ke dalam akun hosting cPanel anda. Jumlah akun email yang bisa anda buat untuk tiap domain anda adalah tidak terbatas.

Langkah-langkah :

1. Untuk mengakses menu Email, klik pada ikon di atas kata "Mail" pada halaman utama antarmuka cPanel .

2. Klik kalimat "Add/Remove Accounts" untuk masuk ke modus maintenance akun email.

3. Klik "Add Account" untuk menambah akun email baru. 4. Masukkan nama (alamat) email, password, dan quota untuk akun email terwebut pada form yang tersedia. Di bawah adalah contoh form yang telah diisi (gambar diambil dari http://www.cpanel.net/docs/cpanel/).



Catatan: jika pembuatan akun ini berhasil, maka kalimat seperti di bawah akan muncul:

Account Created

The e-mail account documentation@cpdocs.com with the login documentation+cpdocs.com and password test with a quota of 10 megs was successfully created.

Pemecahan masalah

Beberapa program klien email (MUA) mungkin tidak bisa meng-handle karakter-karakter yang tidak standar. Sebaiknya gunakan karakter standar (huruf, angka, titik, strip, underscore) untuk akun email. Pastikan semua field pada form pembuatan email diisi dengan benar.


b) Mengganti password
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Email/Password

Password pada email dapat diganti apabila terjadi sesuatu baik itu demi keamanan atau terlupanya data password email

Langkah-langkah

1. Untuk mengakses menu Email, klik pada ikon di atas kata "Mail" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik kalimat "Add/Remove Accounts/Manage Accounts" untuk masuk ke modus maintenance akun email.

3. Klik "Password" untuk melakukan pergantian password email.

4. Masukkan password baru pada "New Password: ", dan klik "change" untuk melakukan perubahan.

Catatan : Jika password email berhasil dihapus akan muncul berita bahwa password email berhasil diganti.

The e-mail account name@domain.com was successfully modified.

Pemecahan masalah

Setelah melakukan pergantian disarankan untuk langsung mencoba menggunakan password baru tersebut melalui webmail


c) Menghapus akun email
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Email/Menghapus

Kembali ke: Panduan pengguna cPanel-WHM 11 » Email

Rangkuman :

Anda bisa menghapus setiap account email yang dibuat.

Catatan: Anda tidak dapat menghapus account email user cpanel utama atau Default Email Account

Langkah-langkah :

1. Untuk mengakses menu Email, klik pada ikon di atas kata "Mail" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik kalimat "Add/Remove Accounts" untuk masuk ke modus maintenance akun email. 3. Klik "Delete" untuk menghapus account email.

4. maka nanti akan diarahkan pada halaman untuk memilih account email yang akan dihapus.

5. Lalu pilih "Yes" pada account email yang akan anda hapus.

Catatan : Jika account berhasil dihapus akan muncul berita bahwa acccount telah dihapus diikuti alamat email yang telah dihapus .

The e-mail account name@domain.com was successfully deleted.

Pemecahan masalah :

Pastikan anda tidak menghapus email utama, karena tidak dapat dihapus. Pilih "No" pada halaman konfirmasi untuk membatalkan proses penghapusan alamat email.


d) Milis
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Email/Milis

Kembali ke: Panduan pengguna cPanel-WHM 11 » Email

Rangkuman

Mailing List (milis) dapat digunakan untuk mengirim email pada banyak alamat (dalam sebuah grup tertentu) sekaligus. Fitur milis di cPanel manggunakan mailman dan hanya disediakan untuk plan hosting tertentu. Periksa plan hosting anda sebelum anda mencoba untuk membuat milis.

Langkah-langkah

1. Masuk ke menu "Mail" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik "Add Mailing List"

3. Setiap milis harus memiliki nama yang unik. Masukkan nama dan password milis pada field yang disediakan.

4. Pilih nama domain untuk alamat milis tersebut.

* Catatan: jika pembuatan milis ini sukses kalimat seperti di bawah akan muncul:

Mailing List Created

The mailing list $name_of_list on $domain with password $pass_word was successfully created.

Hit enter to notify $name_of_list $domain owner...

Updated List $name_of_list $domain

5. Klik "Go Back".

6. Klik "Edit" untuk setup milis yang telah dibuat.

Pemecahan masalah

Pastikan untuk selalu memperhatikan dan mengupdate alamat yang menjadi anggota milis, karena email yang sudah tidak aktif akan mengakibatkan error pada server email.


3) FILE MANAGER

a) Mengupload file
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/File manager/Upload

Rangkuman :

Agar situs anda dapat diakses/tampil di internet, file-file situs web anda harus disimpan di direktori public_html akun hosting anda. Anda dapat menggunakan menu FILE MANAGER untuk meng-upload file untuk direktori ini, dan untuk direktori-direktori yang lain dengan menggunakan pilihan Upload File(s).

Langkah-langkah :

1. Untuk mengakses menu FILE MANAGER, klik pada ikon di atas kata "FILE MANAGER" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik pada kata Upload File(s).

3. Klik pada kotak bertuliskan Choose :



4. Pilih file yang akan di upload dari window pop-up dengan meng-klik file tersebut.

5. Klik pada tombol open dan window akan hilang.

6. Ulangi langkah ke-3 sampai 5 untuk menyiapkan beberapa file yang akan di upload.

7. Jika daftar telah penuh atau tidak ada file yang akan di-upload lagi, klik Upload.

Catatan:Jika proses upload berhasil, akan muncul kalimat seperti berikut:

Upload Status filename.extension (filename.extension): upload succeeded.

Pemecahan Masalah

Jika file tidak dapat diupload, periksa kotak overwrite existing files. Catatan: Ini akan mengganti dengan yang terbaru dari file yang di-upload.


b) Mengedit file
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/File manager/Edit

Anda dapat menggunakan File Manager untuk mengedit isi dari skrip atau file teks dengan menggunakan Edit File . File gambar(image) tidak dapat diedit menggunakan Edit File.

Langkah-langkah :

1. Untuk mengakses FILE MANAGER, klik ikon diatas kata FILE MANAGER pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik ikon disamping nama file yang ingin diedit.

3. Klik edit file pada sisi kanan dari halaman.



4. Window yang lain akan muncul dengan isi/content dari file tersebut.
5. Untuk edit file anda hanya perlu menambah, menghapus, atau mengubah teks dengan mengetik pada jendela tersebut.

6. Setelah selesai mengedit file, klik tombol save.
7. Jika Anda ingin mengganti nama dari file ketik nama file yang baru pada Save file as: field.

Catatan: setelah menyimpan perubahan dari file, akan muncul seperti dibawah ini:

/home/directory//file File Saved Continue editing file

8. Untuk melanjutkan proses edit file, klik pada kata file .

9. Untuk kembali ke File Manager tutup window browser.

Pemecahan Masalah :



c) Menghapus file
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/File manager/Menghapus

Anda dapat menggunakan File Manager untuk menghapus files data website yang sudah tidak digunakan atau menghapus sejumlah file jika kapasitas hosting anda sudah mencapai batas Overquota.

Langkah-langkah

1. Untuk mengakses FILE MANAGER, klik ikon diatas kata FILE MANAGER pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik ikon disamping nama file yang ingin dihapus.

3. Klik Delete File pada sisi kanan dari halaman.



Catatan : Jika penghapusn file berhasil, gambar berikut akan muncul pada bagian kanan atas halaman



Untuk penghapusan permanent anda bisa klik gambar trash berikut



Pemecahan Masalah :

Files tidak akan dihapus permanen jika anda belum mengkosongkan isi Trash dengan mengklik gambar Trash.

Anda dapat mengembalikan/restore files yang telah anda hapus dengan mengklik icon file yang dihapus.


4) FTP

a) Mensetup akses FTP
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/FTP/Setup

Rangkuman

cPanel menyediakan menu FTP Manager untuk memudahkan dalam mengatur akses Transfer Data melalui FTP.

Langkah-langkah

Menambah Account FTP

1. Untuk mengakses menu FTP Manager, klik pada ikon diatas kata "FTP Manager" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik pada "FTP Accounts".

3. Untuk Menambah FTP Account, klik pada "Add FTP Account"

4. Masukkan Username untuk Account FTP baru pada field disebelah tulisan "Login : ".

5. Masukkan Password untuk Account FTP baru pada field disebelah tulisan "Password : ".

6. Masukkan path Direktory yang dapat diakses oleh Account FTP yang dibuat ( Catatan : Masukkan / untuk hak akses ke /public_html/ dan seluruh subdirektory dari /public_html/ untuk account ftp yang dibuat ).

7. Klik pada "Create" untuk membuat Account FTP.

8. Untuk menghapus Account FTP yang sudah dibuat anda bisa klik "Delete".

9. Sedangkan untuk mengganti password Account FTP anda bisa klik "Password".

Setting Akses FTP Anonymous

1. Untuk mengakses menu FTP Manager, klik pada ikon diatas kata "FTP Manager" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik pada "Setup Anonymous FTP Access".

3. Untuk mengaktifkan Akses FTP secara bebas, dimana user diijinkan mengakses FTP tanpa username dan password, beri tanda centang pada box "Allow Anonymous Access".

4. Untuk memperbolehkan user anonymous/bebas mengupload ke server menggunakan FTP, beri centang pada box "Allow Anonymous Upload".

5. Klik "Save Settings" untuk menyimpan perubahan yang telah dibuat pada setting Akses FTP Secara Anonymous/Bebas.

Pemecahan Masalah :

1. Penghapusan Account FTP tidak bisa dilakukan , jika merupakan dan memiliki tanda sebagai Main Account.

2. PERHATIAN : Lakukan Setting FTP Anonymous jika Mengijinkan User lain dapat dengan bebas mengakses dan Mengupload Data pada Server anda melalui FTP.


b) Mengupload file-file Kita lewat FTP
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/FTP/Upload

untuk melakukan upload data atau akses ke server anda bisa gunakan FTP sebagai alternatif selain melalui control panel

Langkah-Langkah

1. Jalankan aplikasi FTP yang anda punya mis : CuteFTP , Filezilla, dll

2. Masukkan data berikut untuk login melalui FTP

* ftp server/ hostname : ftp.namadomain.com

* username: userftp@namadomain.com

* password: ******* (Gunakan password yang anda input ketika membuat account ftp)

3. Klik Connect untuk melakukan koneksi ke ftp

Pemecahan Masalah

* Gunakan anonymous sebagai username dan password , jika setting anonymous FTP anda aktifkan


5) WEBSITE

a) URL sementara
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/URL sementara

URL sementara adalah sebuah alamat Internet yang dapat Anda pakai untuk melihat tampilan website Anda, meskipun domain Anda belum aktif (karena baru saja dibeli) atau sedang bermasalah (mis: expired, terkena kasus sehingga diblokir oleh registrar, dsb).

Di cPanel, URL sementara sintaksnya seperti ini:

http://IP_SERVER/~USERNAME

di mana IP_SERVER adalah alamat IP server. Bisa diketahui dari email aktivasi yang Anda terima saat akun Anda dibuat. Atau Anda dapat mengecek dari DNS (mis: dengan perintah "ping NAMADOMAIN_ANDA") jika domain Anda sudah aktif. Atau Anda dapat bertanya pada staf support.

Contoh:

http://1.2.3.4/~h12345


b) Memproteksi halaman dengan password
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Proteksi password

Anda bisa melindungi sebuah direktori di situs web anda agar hanya user tertentu yang bisa mengaksesnya.

Langkah-langkah 1. Masuk ke menu "Password Protect Directories" pada halaman utama anatarmuka cPanel.

2. Klik nama direktori yang akan anda beri proteksi. Anda bisa masuk ke dalam sebuah direktori dengan meng-klik ikon di sebelah nama direktori.

3. Setelah halaman baru muncul, klik kotak di sebelah ikon untuk mengaktifkan password untuk mengakses direktori tersebut.

4. Masukkan kalimat peringatan yang ingin anda munculkan saat ada yang mengakses direkktori tersebut.

5. Masukkan nama user yang anda perbolehkan mengakses direktori. User ini tidak harus ada sebelumnya, karena akan dibuat ketika anda men-submit form ini.

6. Masukkan password untuk user diatas. Lalu klik "Add/Modify authorized user".

7. Ulangi dua langkah terakhir jika perlu menambah lebih banyak user.

Mengganti password

Untuk mengganti password dari satu user, klik nama user lalu ketik password baru pada field "Password" lalu klik "Change Password".


c) Memblokir IP tertentu
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Blokir IP

IP Deny Manager pada cPanel dapat anda pergunakan untuk mencegah suatu alamat IP , Domain atau Block IP dari hak akses ke website anda. Jika seseorang menggunakan atau menghabiskan jatah bandwith website anda , menaruh content yang dilarang atau tidak diperbolehkan mengakses website anda dikarenakan alasan lain. melalui IP Deny Manager anda juga bisa menghapus daftar alamat IP atau Domain yang telah diblokir.

Langkah-langkah

Memblokir IP

1. Klik Icon dengan nama "IP Deny Manager" pada Cpanel

2. masukkan IP atau Nama domain yang akan diBlokir pada bagian IP Address or Domain :

3. Tekan Tombol "Add" untuk melakukan Blokir

Menghapus IP yang diblok

1. Klik Icon dengan nama "IP Deny Manager" pada cPanel

2. Pilih IP dalam daftar Blokir melalui menu Dropdown

3. Tekan tombol Remove untuk menghapus IP dari Daftar Blokir

Pemecahan masalah :

Pastikan anda telah memasukkan alamat IP atau nama domain dengan format yang tepat , misal : 1.2.3.4 untuk ip atau domain.com untuk nama domain.

Untuk penghapusan alamat IP yang diblokir pastikan telah hilang dari daftar IP yang diblok


d) Melihat statistik
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Statistik

cPanel menawarkan beberapa aplikasi statistik yang dapat digunakan untuk memonitor dan mencatat statistik pada domain, subdomain atau ftp, seperti Analog, Awstats, Latest Visitor, Bandwith, dan Error Log.

Langkah-langkah :

1. Klik ikon di atas tulisan "Web / FTP Stats" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. ketika memasuki page "Web / FTP Stats" akan ditampilkan list beberapa aplikasi statistik yang dapat anda gunakan.

* Analog : Analog akan menampilkan rangkuman pengunjung website anda, aplikasi statistik ini lebih ringan dari aplikasi statistik lain.

* Awstats : Awstats menampilkan statistik yang lebih rapi dan teratur.

* Subdomain Stats : link ini akan menampilkan aplikasi statistik Analog dan Awstats yang bisa dipergunakan untuk memonitor statistik subdomain

* Latest Visitors : link ini akan menampilkan 300 pengunjung terakhir berikut informasi pengunjung tersebut.

* Bandwith : link ini akan menampilkan berapa bytes yang telah account hosting anda gunakan.

* Error Log : link ini akan menampilan pesan error yang terjadi pada website anda seperti images not loading, Files yang hilang ,dll . hal ini sangat bergunakan untuk melakukan debugging CGI Scripts.

untuk menggunakannya anda bisa mengklik salah satu aplikasi statistik yang ingin anda gunakan.

Catatan : Untuk Theme atau style Cpanel dengan pembagian Tools , seperti Logs untuk aplikasi statistik anda bisa langsung memilih aplikasi statistik yang ingin gunakan pada halaman utama antarmuka cPanel.


e) Melihat log mentah
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Log mentah

Log akses mentah adalah catatan (dalam bentuk teks, tidak ada grafik) siapa saja yang telah mengakses situs web anda. Fitur menu "Raw Access Logs" bisa digunakan untuk mendownload log pengakses situs web. Log ini berguna untuk melihat dan menganalisa siapa saja yang telah mengakses situs anda secara cepat.

Langkah-langkah :

1. Klik ikon di atas tulisan "Raw Access Logs" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Pilih nama domain atau subdomain yang log-nya ingin anda lihat dengan meng-klik nama domain yang bersangkutan di bawah kalimat "Please select a raw log to download:".

3. Save-lah file yang otomatis terdownload ke PC lokal anda.

4. Untuk bisa membaca file log, bukalah file yang tadi telah didownload dengan program pengarsipan (biasanya winzip atau winrar). Ekstrak file yang ada di dalam arsip lalu anda bisa membaca file yang telah diekstrak dengan program pager atau text editor.

Catatan: program pengarsipan (zip) yang anda gunakan harus mendukung format GZIP (.gz). Sebagian besar program pengarsipan popular sudah mendukung format ini.


f) Kustomisasi halaman-halaman kesalahan
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Error pages

Fungsi "Error Pages" (halaman kesalahan untuk protokol HTTP) berguna untuk mengubah halaman pesan kesalahan yang akan dilihat oleh pengunjung situs anda. Secara default server menyediakan halaman error sesuai dengan kesalahan yang terjadi. Di sini anda bisa mengubah halaman error tersebut sesuai keinginan anda.

Langkah-langkah :

1. Klik ikon di atas tulisan "Error Pages" pada halaman utama antarmuka cPanel.

2. Klik nomor kode error yang ingin anda ubah.

3. Masukkan isi pesan kesalahan (dalam format HTML) pada text area yang disediakan.

4. Jika dianggap perlu, anda bisa mengubah nama file pada field di sebelah tombol "Save As".

5. Klik "Save" jika anda telah selesai memasukkan isi pesan kesalahan yang dimaksud.

Tambahan :

Pastikan anda mengisi pesan kesalahan dengan pesan yang mudah dimengerti dan representatif dengan kesalahan yang terjadi. Rujukan nomor kode pesan kesalahan HTTP bisa dilihat pada dokumen RFC atau anda bisa mengunjungi http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_HTTP_status_codes


g) Membuat pengalihan halaman web
Panduan pengguna cPanel-WHM 11/Web/Pengalihan

Anda bisa membuat pengalihan (redirection) halaman web dari satu halaman ke halaman tertentu dan menampilkan isi dari halaman tersebut. Dengan begini, halaman web dengan alamat yang panjang dan sulit diingat bisa dibuat jalan pintasnya.

Contoh anda bisa mengakses http://nama.situs.com/abc/def/ghi/jkl/mno.html lewat halaman http://nama.situs.com/a.htm.

Langkah-langkah

1. Masuk ke menu dengan mengklik ikon di atas tulisan "Redirects" pada halaman utama anatarmuka cPanel.

2. Isi field kosong pertama dengan alamat yang nantinya akan dialihkan (alamat yang pendek/alamat sumber).

3. Isi field kosong ke-dua dengan alamat tujuan pengalihan (alamat yang panjang/alamat target).

4. Pilih apakah pengalihan ini bersifat sementara (temporary) atau permanen pada menu drop-down.

5. Klik "Add".

Catatan: pastikan kedua alamat baik sumber maupun target adalah alamat yang benar-benar ada.

Menghapus pengalihan

Jika anda tidak lagi membutuhkan pengalihan halaman web, anda bisa menghapus pengalihan dari menu "Redirects".

1. Masuk ke menu dengan mengklik ikon di atas tulisan "Redirects" pada halaman utama anatarmuka cPanel.

2. Pilih halaman yang ingin anda hapus pengalihannya pada drop-down menu di bawah tulisan "Remove Redirects".

3. Klik "Remove" untuk menghapus.


6) PEMROGRAMAN CGI/PERL

a) Mengupload dan menggunakan skrip CGI/Perl

b) Manajemen modul Perl

7) PEMROGRAMAN PHP

a) Mengupload dan menggunakan PHP

b) Mengonfigurasi PHP

c) Manajemen paket/extension PEAR

8) PEMROGRAMAN RUBY

a) Mengupload dan menggunakan skrip Ruby

b) Manajemen RubyGems

c) Mensetup dan mengkonfigurasi Ruby on Rails

9) DATABASE MySQL

a) Membuat database

b) Mengganti password

c) Manajemen dengan phpMyAdmin

d) Menghapus database

e) Melakukan backup dan restore

10) DATABASE POSTGRESQL

a) Membuat database

b) Mengganti password

c) Manajemen dengan phpPgAdmin

d) Menghapus database

e) Melakukan backup dan restore


4. Tisp untuk memilih hosting

Tips Memilih Web Hosting

Web Hosting, tentunya Kita-Kita sekalian tidak asing dengan kata atau istilah tersebut, mungkin banyak dari kita yang sudah menggunakan layanan suatu web hosting untuk website kita, baik untuk perorangan atau perusahaan. Perusahaan yang menyediakan layanan web hosting tersedia banyak sekali, yang tentu dari kualitas pelayanan dan harga yang ditawarkan untuk dapat menggunakan layanan web hosting dari mereka juga sangat bervariasi. Untuk Kita yang sudah berpengalaman mungkin tidak sulit utnuk menentukan web hosting mana yang mau digunakan. Sebenarnya ada tips dan trik yang mudah untuk mengenali penyedia layanan web hosting yang baik, diantaranya adalah sebagai berikut ini :

a. Dapat Diandalkan

Web server yang sudah disewa harus dapat selalu diakses dengan kcepatan yang baik waktu berfungsinya ( uptime ) juga harus terjamin. Minimal 99,5% waktu dalam 1 tahun web server harus dapat diakses. Perhatikan, siapa tahu pemberi layanan bersedia memberi potongan harga jika server mengakibatkan situs tidak dapat diakses

b. Ada dukungan Teknis

Dukungan teknis ini jangan dianggap remeh. Suatu aketika kalau terjadi sesuatu pada web server, petugas teknis inilah yang harus bisa dihubungi. Amat baik kalau petugas dukungan teknis ini siap sedia membantu 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu. Jangan siap sedia menerima keluhan saja, petugas dukungan teknis juga harus bisa memberikan solusi.

c. Instalasi fitur Tambahan

Beberapa pemberi layanan web hosting tidak membolehkan penginstalan PHP, script CGI tanpa izin. Kitai saja situs web yang hendak di-host disitu membutuhkan PHP, script CGI, Telnet, akses SSH dan sebagainya, maka beberapa waktu dibutuhkan sebelum situs web bisa di-host ke server.

d. Server

Sistem operasi yang digunakan web server juga harus diperhatikan. Kitai saja situs yang di-host daibangun menggunakan ASP, mau tak mau web server bersistem operasi Windows-lah yang dipilih. Pilihan lain adalah server yang memiliki sistem operasi berbasis linux.

e. Kuota Transfer Data yang Memadai

Kuota transfer data sering juga disebut dengan taffic atau bandwith adalah jumlah byte yang ditransfer dari situs web orang yang mengunjungi situs web. Brower milik pengunjung akan mengunduh beberapa file milik situs web. Jumlah data yang ditransfer dari web server ke komputer pengunjung biasanya dibatasi. Misalnya sebuah layanan memberikan kuota 1GB perbulan. Semakin banyak pengunjung kesitus web, semakin cepat kuota 1GB itu habis. Kalau dalam 1 bulan data yang ditransfer lebih dari 1 GB, maka setiap 1MB lebihnya akan dikenai biaya. Beberapa layanan bahkan memblok akses ke situs web.

f. Panel Kotrol Yang User Friendly

Panel kontrol, tempat mengonrol situs web, seperti menambah dan menghapus file atau alamat e-mail, serta mengubah password, abiknya tersedia. Jangan sampai untuk menambah dan menghapus file, yang sepertinya bakal sering dilakukan, harus dilakukan oleh petugas dukungan teknis.

g. Subdomain

Kitai situs akan memiliki subdomain, maka pastikan pemberi layanan web hosting emberikan fitur ini. Subdomain.

h. Tersedia layanan E-mail

Biasanya setiap layanan akan mengizinkan pembuatan e-mail. Perhatikan juga ada tidaknya POP3, respon otomatis dan forwarding.

i. Ruang Yang cukup

Situs web dibangun dari berbagai file. Ukuran totalnya bisa bervariasi, tergantng elemen pembangun, gambar, teks, animasi dan elemen lainnya. Perhatikan jumlah ruang yang disewakan dan bandingkan dengan harganya. Biasanya, paket awal menawarkan ruang server sebesar 20 MB. Pilih pemberi layanan yang memungkinkan kita mengupgrade ruang atau space untuk website kita.
Harga Yang seimbang dengan kualitas layanan.

Harga dan layanan yang diberikan harus seimbang. Baiknya, bandingkan dulu beberapa pemberi layanan sebelum memilih. Jangan seperti beli kucing dalam karung, kita harus benar-benar mengetahui kualitas yang mereka tawarkan, sehingga kita tidak akan kecewa dikemudian hari.


5. Tip untuk pindah hosting?

Langkah 1: Perencanaan

Sebaiknya Kita memulai rencana pindah setidaknya seminggu atau dua minggu sebelum account di tempat lama Kita habis masa waktunya (expire). Ini agar ada cukup waktu untuk: 1) proses pendaftaran di tempat baru (umumnya 1-3 hari kerja); 2) penyesuaian skrip/aplikasi web dengan lingkungan server baru; 3) pergantian NS (1-2 hari hingga sepenuhnya refresh).

Jika account di tempat lama Kita sudah terlalu mendekati expire, mungkin ada baiknya Kita memperpanjang dulu masa hosting di tempat lama setidaknya 1 bulan, kecuali Kita tidak perduli akan adanya downtime berhari-hari (misalnya: account Kita memang sudah expire dan website Kita memang sudah tidak dapat diakses).

Demikian pula perhatian perlu diberikan kepada masa berlaku domain Kita. Sebaiknya domain Kita tidak expire atau mendekati expire, agar mudah dalam melakukan pergantian kontak atau DNS. Ini terutama penting untuk domain *.id, karena proses pembayaran untuk perpanjangan hingga aktivasi kembali domain membutuhkan waktu setidaknya 1-2 hari kerja (jika lancar).


Langkah 2: Pendaftaran Di Tempat Baru

Beberapa hal yang perlu diperhatikan di sini antara lain: Kita memilih besar paket yang sesuai dengan kapasitas website Kita. Selain ukuran file-file HTML dan gambar itu sendiri, perlu dihitung juga ukuran mailbox-mailbox email, database, dan file-file log (jika log memang ingin dipindahkan). Ada beberapa tempat hosting yang menghitung file-file log (yang ukurannya dapat cukup besar) ke dalam quota, jadi bisa saja sewaktu Kita pindahkan ke tempat hosting baru file-file menjadi tidak muat meskipun ukuran paket/quota sama.

Di MWN, file-file log tidak kami perhitungkan dalam quota jadi Kita tidak perlu mengkuatirkan hal ini.

Yang perlu diperhatikan lagi tentunya membereskan semua urusan administrasi agar account baru Kita tidak terdisable lagi dalam waktu singkat (sehingga menyebabkan dua kali downtime, yang dapat membuat kesal pengunjung Kita).


Langkah 3: Upload dan Penyesuaian Skrip

Langkah berikutnya, setelah Kita memperoleh akses account di tempat baru, adalah mengupload website Kita atau memindahkan isi website Kita dari tempat lama ke tempat baru. Lalu menyesuaikan skrip-skrip yang ada jika perlu, agar semua berjalan lancar di tempat baru. Lalu membuat account-account email seperti support@, info@, dsb. Dan tak lupa juga membuat database dan mengisinya dengan isi dari tempat lama. Intinya, kita membuat segala sesuatu berjalan dulu di tempat baru. Pada umumnya tempat hosting baru akan menyediakan URL sementara (mis: http://baliku.com.temp.masterwebnet.com/) yang bisa Kita pakai untuk melihat website Kita tanpa harus menggunakan alamat aslinya (http://www.baliku.com/).

Beberapa hal yang perlu disesuaikan atau diperhatikan antara lain: perbedaan path antara server lama dan server baru, perbedaan versi software seperti Perl dan PHP, belum terinstalnya modul-modul Perl atau librari lain yang dibutuhkan, perbedaan timezone di server, dsb.

Sebagai catatan, di MWN semua server kini kami stKitarkan menggunakan timezone UTC (GMT+0), agar migrasi dari server ke server menjadi mudah.


Langkah 4: Pergantian NS

Langkah ini ditempuh terakhir kali setelah semua di tempat baru siap. Pada umumnya hal ini dilakukan oleh Kita sendiri (atau bisa juga Kita meminta bantuan kepada tempat hosting lama). Dan yang perlu dimengerti adalah bahwa proses ini membutuhkan waktu hingga maksimum 48 jam hingga sepenuhnya berefek (dan untuk domain *.id bisa lebih lama lagi, karena adanya proses manual/batasan hari kerja).

Contohnya: seorang pengunjung mengakses website Kita, yang masih mengarah ke tempat hosting lama. Lalu Kita melakukan pergantian NS. Namun pengunjung ini baru bisa melihat bahwa NS berubah hingga maksimum 48 jam lamanya, yaitu sampai software resolver DNS di ISP-nya merefresh cache-nya. Cache DNS ini tidak ada hubungannya dengan cache browser melainkan cache DNS, jadi meskipun pengunjung Kita menekan refresh/reload di browsernya, tetap saja dia akan melihat lokasi lama.

Sebagai catatan, DNS MWN untuk semua account di semua server adalah:

DNS1.MASTERWEBNET.COM
DNS2.MASTERWEBNET.COM
DNS3.MASTERWEBNET.COM
DNS4.MASTERWEBNET.COM

Untuk membantu mempercepat perpindahan/memperendah masa cache ini, bisa saja Kita mengubah A record di DNS tempat hosting lama Kita agar IP website Kita (mis: baliku.com, www.baliku.com) berubah IP-nya ke IP server baru. Di MWN hal ini mungkin dilakukan, sehingga seKitainya Kita pindah dari MWN, proses refreshnya dapat lebih cepat (tidak sampai 1-2 hari).

6. Tip untuk memilih reseller hosting?

Bila Kita sedang berburu reseller hosting yang sesuai kebutuhan Kita, maka hendaknya Kita berhati-hati dengan melakukan penelitian tentang keKitalan dan juga dengan cara membaca ulasan atau review dari pelanggan sebelumnya. Membayar ratusan dolar untuk hosting yang buruk dapat menuntun Kita ke jalan kerugian.

Pertama, saya sangat menyarankan Kita untuk riset host dan latar belakang mereka di web. Gunakan mesin pencari lalu tuliskan nama host yang ingin Kita riset. Menemukan ulasan dari apa yang orang lain alami terhadap sebuah reseller hosting merupakan cara yang terbaik ketika Kita memilih sebuah Reseller Host.

Kedua, Kita akan membutuhkan keuntungan dari situs hosting sehingga Kita perlu untuk memilih yang terbaik dari sisi harga. Apakah reseller memiliki semua software reseller hosting yang disediakan kepada Kita tanpa biaya tambahan? Apakah Kita mencari reseller yang murah? Saya telah menemukan bahwa reseller hosting yang baik menawarkan berbagai layanan dan perangkat lunak seperti CPanel WHM manajer.

Ketiga, adalah Kita meng-host website Kita sendiri atau web orang lain? Pengalaman saya dengan paket reseller adalah bahwa jika Kita berencana melakukan beberapa proyek web dan bahkan merancang website, Kita akan menemukan bahwa menjadi reseller hosting akan dapat keuntungan tambahan. Jika Kita seorang web desainer Kita dapat membangun situs bagi klien Kita dan sekaligus menempatkan web mereka pada hosting Kita sendiri! Sebagai ilustrasi, Kita merancang sebuah situs web untuk sebuah toko pizza lokal sebesar $ 600.

Daripada meng-upload situs tersebut ke jasa webhost lainnya, Kita dapat menawarkan untuk menjadi webhost untuk mereka sebesar $ 20 per bulan. Harga yang Kita bayar untuk host 200 situs adalah $ 50 perbulan melalui menjadi reseller. Maka Kita baru saja membuat hampir setengah uang Kita kembali hanya dari SATU DEAL.

Jika Kita merancang 10 website sekaligus menghostingnya dalam satu bulan maka Kita akan mendapatkan penghasilan sebesar $ 150 setelah dikurangi modal $ 50. Kunci untuk menjadi sukses di reseller hosting adalah titik penjualan atau laba atas investasi pada paket hosting. Kita memetik manfaat dari perusahaan hosting yang baik yang dapat diKitalkan dan harga yang sempurna dapat menyebabkan lebih banyak keuntungan dengan cara yang mudah.

Kita dapat dengan mudah membuat ratusan dolar per bulan dengan reselling hosting Kita dibundel dengan layanan lainnya. Kuncinya adalah dalam pemasaran space hosting Kita. Dengan memilih sebuah host yang memungkinkan jumlah space yang baik (paling tidak mulai dengan 5GB), bisnis Kita akan berkembang.

Trik mudah lainnya dalam reseller hosting yang saya gunakan adalah menyiapkan beberapa niche dan membeli nama domain yang sesuai dengan niche Kita coba untuk taklukkan. Setelah Kita menemukan yang potensial dapat membuat uang, reseller memilih penyedia reseller hosting yang baik untuk menempatkan semua nama domain. Manager Cpanel WHM (Web Host Manager) memungkinkan Kita untuk membuat account cpanel terpisah untuk setiap domain.

7. Apa SSL?

Secure Sockets Layer atau yang disingkat SSL adalah sebuah protokol keamanan data yang digunakan untuk menjaga pengiriman data antara web server dan pengguna situs web tersebut. SSL umumnya sudah terinstall didalam mayoritas browser web yang ada (IE, Netscape, Firefox, dll), sehingga pengguna situs web dapat mengidentifikasi tingkat keamanan situs web tersebut yang menggunakan protokol keamanan SSL ini.

SSL (Secure Socket Layer)

SSL merupakan salah satu metode enkripsi dalam komunikasi data yang dibuat oleh Netscape Communication Corporation. Sebagaimana yang dijelaskan dalam SSL Protocol Internet Draft (The SSL Protocol, Version 3.0 oleh ALAN O. FREIER dan PAUL C. KOCHER, dapat Kita buka di http://home.netscape.com/eng/ssl3/ssl-toc.html. SSL adalah Protokol berlapis. Dalam tiap lapisannya, sebuah data terdiri dari panjang, deskripsi dan isi. SSL mengambil data untuk dikirimkan, dipecahkan kedalam blok-blok yang teratur, kemudian dikompres jika perlu, menerapkan MAC, dienkripsi, dan hasilnya dikirimkan. Di tempat tujuan, data didekripsi, verifikasi, dekompres, dan disusun kembali. Hasilnya dikirimkan ke klien di atasnya. (terjemahan bebas).

SSL hanya mengenkripsikan data yang dikirim lewat http. Bagaimana SSL berjalan dapat digambarkan sebagai berikut :

a) Pada saat koneksi mulai berjalan, klien dan server membuat dan mempertukarkan kunci rahasia, yang dipergunakan untuk mengenkripsi data yang akan dikomunikasikan. Meskipun sesi antara klien dan server diintip pihak lain, namun data yang terlihat sulit untuk dibaca karena sudah dienkripsi.

b) SSL mendukung kriptografi public key, sehingga server dapat melakukan autentikasi dengan metode yang sudah dikenal umum seperti RSA dan Digital Signature StKitard (DSS).

c) SSL dapat melakukan verifikasi integritas sesi yang sedang berjalan dengan menggunakan algoritma digest seperti MD5 dan SHA. Hal ini menghindarkan pembajakan suatu sesi.

8. Apa itu SSH?

SSH adalah protokol jaringan yang memungkinkan pertukaran data melalui saluran aman antara dua perangkat jaringan. Terutama banyak digunakan pada sistem berbasis Linux dan Unix untuk mengakses akun shell, SSH dirancang sebagai pengganti Telnet dan shell remote tak aman lainnya, yang mengirim informasi, terutama kata sandi, dalam bentuk teks sederhana yang membuatnya mudah untuk dicegat. Enkripsi yang digunakan oleh SSH menyediakan kerahasiaan dan integritas data melalui jaringan yang tidak aman seperti Internet.

SSH adalah sebuah protokol yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Beberapa aplikasi di bawah ini mungkin membutuhkan fitur-fitur yang hanya tersedia atau yang kompatibel dengan klien atau server SSH yang spesifik. Sebagai contoh, menggunakan protokol SSH untuk mengimplementasikan VPN adalah dimungkinkan, tapi sekarang hanya dapat dengan implementasi server dan klien OpenSSH.

a) untuk login ke shell pada remote host (menggantikan Telnet dan rlogin)

b) untuk mengeksekusi satu perintah pada remote host (menggantikan rsh)

c) untuk menyalin file dari server lokal ke remote host. Lihat SCP, sebagai alternatif untuk rcp

d) dalam kombinasi dengan SFTP, sebagai alternatif yang aman untuk FTP transfer file

e) dalam kombinasi dengan rsync untuk mem-backup, menyalin dan me-mirror file secara efisien dan aman

f) untuk port forwarding atau tunneling port (jangan dikelirukan dengan VPN yang rute paket antara jaringan yang berbeda atau menyambung dua wilayah broadcast menjadi satu)

g) untuk digunakan sebagai VPN yang terenkripsi penuh. Perhatikan bahwa hanya OpenSSH server dan klien yang mendukung fitur ini

h) untuk meneruskan X11 melalui beberapa host

i) untuk browsing web melalui koneksi proxy yang dienkripsi dengan klien SSH yang mendukung protokol SOCKS

j) untuk mengamankan mounting direktori di server remote sebagai sebuah sistem file di komputer lokal dengan menggunakan SSHFS

k) untuk mengotomasi remote monitoring dan pengelolaan server melalui satu atau lebih dari mekanisme seperti yang dibahas di atas

9. Bagaimana caranya memakai FTP!

Umumnya , kita yang mempunyai hosting dapat mentransfer file dari komputer lokal anda ke hosting anda menggunakan ftp service, begitu pula sebaliknya.
Akan kami berikan contoh dari beberapa cara yang mudah :

Cara untuk ftp dari command prompt / dos prompt Skenario :
Pertama tama, pilihlah sebuah direktori dimana file file yang akan anda upload berada. mari kita coba asumsikan, bahwasanya file file yang akan anda upload berada pada path direktori D:\localhost\web1> dan file yang akan anda upload bernama websitetemplate.zip
Klik Start Menu –> Run
Ketikkan : “cmd” atau bisa juga dengan mengetikkan “command” (tanpa tanda kutip) dan tekan enter
Ketik pada command prompt : “ftp namadomain anda” (tanpa tanda kutip) dan tekan enter.
Anda akan ditanya username ftp nya, maka ketikkan username anda dan tekan enter.
Setelah ditanya username ftp, maka anda akan ditanya untuk ftp password username ftp tadi. Masukkanlah password ftp anda dan tekan enter.
Nah setelah anda masuk, maka harusnya sudah ada tulisan seperti : “230-User namauserftpanda has group access to: namauserftpanda” dan “230 OK. Current restricted directory is
Setelah ada tulisan diatas, silahkan anda list direktori tersebut, dengan menggunakan command “DIR” dan tekan enter. ( keterangan : untuk windows, insensitive character , jadi tidak masalah apa anda ingin menggunakan huruf capital / tidak pada command )
Normalnya, untuk upload ke published web folder pada hosting anda, biasanya kalau pada linux di taruh pada folder public_html , dan untuk windows pada folder httpdocs / httpsdocs. hal ini bergantung dari hosting anda memakai os apakah nantinya untuk hosting account nya.
Pindah ke direktori yang dituju, dengan menggunakan command “CD” asumsikan anda ingin ke folder public_html, maka ketik “cd public_html” dan tekan enter
Untuk memastikan apakah anda sudah berada pada direktori yang benar, ketik “PWD” dan tekan enter.
Setelah pasti, taruh file yang akan anda upload ke folder saat ini, dengan cara mengetikkan “PUT (spasi) namafilenya” dan klik enter. dalam hal ini contoh dari asumsi yang ada : “PUT websitetemplate.zip”

Cara Menggunakan ftp server untuk Mengakses Cpanel

Pertama-tama buka IE (Internet Explorer) *selain IE dilarang keras!* trus ketikan di addressbar ftp://namadomain.com tunggu beberapa saat sampai muncul pesan error
Klik OK dan biarkan layar bersih. Setelah itu klik kanan dan pilih Login As kemudian akan muncul jendela cpanel

Masukkan Username dan Password CPanel anda kemudian klik Log On dan jreng……..Selamat Anda telah berada di File Manager Website/Blog Anda dengan munculnya file-file CPanel Hosting dalam layar browser Anda :

/>
Pilih/Klik Public_html sehingga Anda akan masuk kedalam root patch blog Anda*saya lebih seneng nyebutnya gitu entah nama aslinya apa*

Keuntungan menggunakan FTP Server:

- Akses lebih cepat

- Seperti menggunakan Windows Explorer

- Upload dan Download hanya dengan Drag File/Folder yang dimaksud dan menyeretnya ke Local Disk (seperti Windows Explorer)

- Tidak perlu 3 kali kerja (compress, upload, uncompress)

- Hemat Bandwith karena langsung masuk root tanpa banyak step

- dll

10. Bagaimana caranya Install database server di hosting kita selain mysql dan postgresql!


Dalam hal ini saya memilih Firebird sebagai database server yang akan di instal ke hosting

I. Pendahuluan

Borland Interbase Server (Selanjutnya kita sebut IB saja) adalah database server yang sangat handal dan sangat terkenal dikalangan programmer yang menggunakan Borland Delphi sebagai alat untuk mengembangkan aplikasi database-nya. Firebird Server (selanjutnya kita sebut Firebird saja) bisa dibilang sebagai �adik sepupu� dari IB karena fitur dan perluasan bahasa SQL-nya sangat mirip dengan IB. Firebird juga dapat diartikan sebagai versi free dari IB. Dalam tutorial ini, saya akan coba menjabarkan bagaimana cara instalasi Firebird, Administrasi database, koneksi ke IB/Firebird via command line(menggunakan MS-DOS/ cmd.exe) dan via GUI (Graphical User Interface). Khusus untuk koneksi database via GUI, kita akan menggunakan IBO Console yang dapat didownload di situs resmi firebird (www.ibphoenix.com). Interface dari IBO Console sangat mirip dengan IBConsole (GUI tool IB yang langsung terinstall saat anda melakukan instalasi IB server secara default). IBO Console diperlukan disini karena Firebird Server secara default tidak memiliki console GUI untuk administrasi dan management databasenya, disamping itu fitur IBO Console lebih lengkap (menurut opini saya pribadi J) dari IBConsole bawaan IB, dan yang paling penting IBO Console adalah Freeware J. Selain itu, saya juga akan membahas bagaimana cara untuk membuat database, table, view, generator, stored procedure dan trigger, dan sebagainya.

II. Instalasi Firebird

Sebelum memulai tutorial ini, anda harus sudah memasang IB/Firebird pada komputer anda. Bila anda sudah menginstal Delphi (Delphi 6 atau yang lebih baru) Profesional/ Enterprise edition dengan mode instalasi default, maka IB sudah terinstalasi pada system anda. Untuk menginstal Firebird, anda harus mendownloadnya terlebih di situs resminya (www.ibphoenix.com). Apabila anda belum memiliki binary/ installer Firebird Server, anda dapat mendownloadnya di situs resmi Firebird (www.ibphoenix.com).

Dalam tutorial ini, saya menggunaka Firebird Server versi 2.0.1 dengan platform Microsoft Windows XP SP1.

Setelah Firebird berhasil anda download, maka lakukanlah pemasangan Firebird dengan langkah-langkah seperti dibawah ini :

a. Klik ganda pada binary/ setup file Firebird yang baru anda download.


Klik OK untuk melanjutkan proses instalasi.

b. Setelah muncul Welcome Screen Instalasi Firebird, Klik next.


c. Setelah muncul jendela �License agreement�, centang pilihan �I accept the agreement�, kemudian klik �Next�

Kemudian klik install. Tunggu sampai instalasi selesai. Bila jendela konfirmasi untuk me reboot/ restart computer muncul, klik Yes/ Ok .

11. cari komunitas yang membicarakan hosting!

komunitas yang membicarakan hosting

a. http://www.forum.masterweb.net

b. http://www.forum.elins.org

c. http://www.diskusiweb.com

d. http://dapurhosting.com/

e. http://www.jagoanhosting.com/

f. http://nunuhost.com/tag/hosting-komunitas

g. http://id.88db.com/Club-Asosiasi-Komunitas/Asosiasi-IT/ad-357661/

h. http://www.forum.wiaderko.com/id/hosting-serwerow-gier/96231-serwer-team-speak.html

i. http://forum.ruangweb.com/

j. http://www.webhostingtalk.com/

k. http://www.forumer.com/

l. http://webhostingforum.com/

m. http://forum.geraihosting.com/

n. http://www.serverintellect.com/hosting/features/communityserver/

o. http://www.communityhosting.net/

p. http://boardreader.com/fp/Komunitas_Forum_Diskusi_Teknol_1719896/Forum_Web_Hosting_3279944.html

13. Bagaimana caranya instal server yang bukan apache ke hosting kita?

Lighttpd (diucapkan dengan �lightly�) adalah sebuah web server yang
didesain aman, cepat, sesuai standar, dan fleksibel untuk dioptimasikan
pada speed-critical environments. Awalnya, lighttpd ditulis oleh
seorang programmer Jerman bernama Jan Kneschke (yang juga bekerja untuk
MYSQL).

Web server yang alamat websitenya di http://lighttpd.net/ ini ditulis dalam bahasa pemrograman C. Dapat dijalankan pada sistem operasi Linux dan sistem operasi Unix-like lainnya, serta dapat pula dijalankan pada sistem operasi Windows. Lighttpd bersifat open source dan didistribusikan dengan lisensi BSD.

Lighttpd mengklaim dirinyasebagai web server yang �memakan� sedikit space memori jika dibandingkan dengan web server lain. Selain itu lighttpd mempunyai kemampuan untuk mengatur cpu-load secara efektif dan beberapa fitur advance seperti FastCGI, SCGI, Auth, Output-Compression, URL-Rewriting dan lain-lain. Secara lengkap, fitur-fitur yang disediakan oleh
lighttpd adalah sebagai berikut.

a) Load-balancing FastCGI, SCGI, dan HTTP proxy support

b) chroot support

c) web server berbasis select()-/poll()-/epoll()

d) Support untuk skema notifikasi event yang lebih efisien seperti kqueue dan epoll

e) Conditional rewrites (mod_rewrite)

f) SSL dan TLS support, via OpenSSL.

g) Otentikasi terhadap sebuah server LDAP

h) Statistik RRDtool

i) Rule-based downloading dengan kemungkinan penanganan sebuah script hanya otentikasi

j) Server Side Includes support

k) Virtual hosting yang fleksibel

l) Modules support

m) Cache Meta Language (saat ini sedang diganti mod_magnet) menggunakan bahasa pemrograman Lua

n) Minimal WebDAV support
o) Servlet (AJP) support (pada versi 1.5.x ke atas)

p) HTTP compression menggunnakan mod_compress dan mod_deflate terbaru (1.5.x)

q) Berukuran kecil (kurang dari 1 MB)

r) Desain single-process hanya dengan beberapa thread. Tidak ada proses atau thread dimulai per koneksi.

Dengan semua fitur dan kelebihannya, lighttpd sangat cocok digunakan untuk aplikasi-aplikasi web yang termasuk kategori Web 2.0. Beberapa situs-situs Web 2.0 populer yang menggunakan lighttpd antara lain YouTube (http://youtube.com), wikipedia (http://wikipedia.org), dan meebo (http://meebo.com).

Kenapa kita harus menggunakan lighttpd jika sudah ada Apache yang
merupakan market leader dalam dunia web server? Selain karena kelebihan
dan fitur-fitur yang ditawarkan oleh lighttpd yang sudah disebutkan di
atas, ternyata Apache mempunyai beberpa kekurangan yang dapat membuat
kita harus berpikir untuk menggunakan web server alternatif, selain
Apache.

Apache menyediakan berbagai Model Multi-Processing untuk digunakan di berbagai runtime environment. Model Prefork � yang paling populer di Linux � membuat sejumlah proses Apache pada saat startup dan mengelola mereka pada sebuah pool. Alternatif model worker menggunakan multiple thread, bukan proses. Walaupun thread lebih ringan daripada proses, kita tidak dapat menggunakannya kecuali seluruh server bersifat threadsafe. Meskipun Apache dan mod_php bersifat threadsafe, hal ini tidak dijamin untuk semua modul pihak ketiga yang mungkin digunakan.

Situs yang berbasis PHP mengecilkan penggunaan Apache 2 dengan MPM
ber-thread; ini mungkin telah memperlambat pergerakan developer dari
Apache 1.3 ke Apache 2.0. Namun, model prefork memiliki masalahnya sendiri: setiap proses (Apache + PHP + modul pihak ketiga) mengkonsumsi
banyak space memori (30MB adalah hal yang tidak biasa). Jika kita kalikan hal ini dengan jumlah proses-proses Apache secara simultab, space RAM yang tersedia akan berkurang dengan cepat. Lighttpd saat ini sudah menjadi kompetitor kuat bagi Apache �khususnya jika memory yang tersedia terbatas atau workload terdiri dari banyak file status. Lighttpd (sesuai namanya) adalah web server yang ringan dan �ringan itu
baik�.

14. Cari reseller hosting pilihan Kita? Mengapa pilih yang itu?


Saya memilih www.neohoster.com sebagai reseller hosting saya karena sudah dipercaya banyak orang dan pelayanan yang ramah serta panduan yang bener-bener jelas supaya kita tidak kecewa. Untuk proses download dan upload data ke server cepat dan biayanya juga tidak teralu mahal

SEO

Site Submission to top Search Engines
.If you wish to become medical transcriptionist then you need to check our Medical transcription training Online blog.

Subscribe

Donec sed odio dui. Duis mollis, est non commodo luctus, nisi erat porttitor ligula, eget lacinia odio. Duis mollis

© 2013 Catatan Kuliah. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks